akhir-akhir ini banyak di televisi membicarakan tentang hukum,hukum di Indones*a seakan belum benar-benar di tegakan, entah belum di tegakan atau memang tidak akan di tegakan, itu semua yang mengerti hanyalah manusia yang memainkan percaturan dunia.
contoh kecilnya GAYUS TAMBUNAN, sampe-sampe ada yang membuat lagu untuk menyindir gayus,sang tikus besar yang memakan uang rakyat, yang sudah di kurung di dalam jerujji besi, ternyata masih saja bisa menggerogoti jeruji besi dengan uang hasil korupsinya,yang bisa pergi kemana saja yang dia inginkan,hahaha.. lucunya negri ini bagaikan menonton wayang yang di dalangi seorang pelawak.eeerrrrrr..
tetapi yang membuat saya heran kenapa maling-maling kecil tidak bisa berpergian kemana-mana ya? mungkin gak ada uangnya kali ya untuk membeli sebungkus roko dan di berikan kepada petugas penjaga jeruji besi,hahaha..
kenapa gak sekalian aja hukum di negri ini di beri bandrol harga,
dan yang anehnya lagi GAYUS TAMBUNAN cuma di hukum 7 tahun penjara dan di denda dengan nilai yang tak sebanding dengan hasil koruptornya..
mungkin kita hanya rakyat-rakyat yang hanya bisa menonton permainan hukum di Indones*a,yang jika berteriak tidak akan ada yang mendengar..
Hukum?
ridhosulystyoi.co.cc. Diberdayakan oleh Blogger.
0 comments:
Posting Komentar